KH Asep Saifuddin Chalim Pimpin Shalat Malam di Pendopo Pemkab Mojokerto, Tegaskan SILTAP Tidak Dipotong.

Oppo 2

 

Mojokerto — KMP|| Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, M.A., memimpin shalat malam dan istighosah bersama jamaah di Pendopo Peringgitan Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Sabtu malam (27/12/2025). Kegiatan keagamaan yang dimulai pukul 19.00 WIB tersebut berlangsung dengan penuh kekhusyukan dan diikuti oleh berbagai elemen masyarakat.

Img 20251227 wa0037

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra, Wakil Bupati Muhammad Rizal Octavian, Wakil Ketua DPRD Mojokerto Khoirul Amin beserta sejumlah anggota DPRD, perwakilan LSM, serta puluhan wartawan dari berbagai media.

Dalam tausiyahnya, KH. Asep menekankan pentingnya shalat malam dan istighosah sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah sekaligus media doa bersama untuk keselamatan dan keberkahan daerah. Ia mengajak jamaah untuk mendoakan para pemimpin bangsa agar selalu diberi kekuatan dan kebijaksanaan dalam menjalankan amanah.

“Kita panjatkan doa agar para pemimpin, khususnya Bupati Mojokerto Gus Bara, Presiden Prabowo Subianto, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, selalu diberikan kekuatan, keikhlasan, dan perlindungan,” ujar KH. Asep.

Pada kesempatan itu, KH. Asep juga meluruskan isu yang berkembang di tengah masyarakat terkait dugaan pemotongan SILTAP kepala desa dan perangkat desa. Ia menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar.
“SILTAP tidak dipotong. Yang dilakukan pemerintah daerah adalah penyesuaian ADD sesuai kondisi anggaran. Ini perlu dipahami bersama agar tidak menimbulkan kegaduhan,” tegasnya.

Pernyataan tersebut diperkuat oleh Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra. Ia memastikan bahwa hak penghasilan tetap perangkat desa tetap terjaga dan tidak mengalami pengurangan.
“Penyesuaian hanya pada ADD dan dilakukan secara proporsional. Penghasilan tetap perangkat desa tidak dikurangi dan tetap menjadi prioritas,” jelas Gus Bara.

Jurnalis James J

Leave a Reply