Arisan Keluarga Bani Wagiran di Sidoarjo: Harmoni Kekeluargaan dan Doa untuk Leluhur

Oplus 2

SidoarjoKoran Merah Putih Kehangatan, tawa, dan kebersamaan kembali menjadi warna utama dalam arisan rutin keluarga besar Bani Wagiran yang digelar pada Minggu, 7 Desember 2025. Kali ini, kegiatan berlangsung di kediaman Mas Roni, Dusun Legok, Desa Suko, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, menghadirkan atmosfer kekeluargaan yang hangat dan penuh rasa hormat.

Acara dibuka dengan pembacaan doa Yasin dan tahlil, dipimpin oleh Ustadzah Anifah dan Ustadz Aris, dua tokoh yang konsisten mendampingi setiap pertemuan arisan keluarga besar Bani Wagiran. Doa ini ditujukan untuk mendoakan leluhur dan anggota keluarga yang telah lebih dahulu berpulang, sehingga menciptakan suasana khidmat sekaligus memperkuat ikatan emosional antaranggota keluarga. Kehadiran kedua pembimbing doa ini menambah kesan spiritual yang mendalam bagi seluruh peserta.

Selain sebagai momen ibadah dan doa bersama, arisan rutin ini menjadi wadah silaturahmi yang hangat. Sesi ramah tamah menjadi inti dari kegiatan, di mana anggota keluarga saling berbagi kabar, cerita pengalaman hidup, serta perkembangan masing-masing anggota keluarga. Gelak tawa, canda, dan interaksi hangat tercipta sepanjang acara, menegaskan kuatnya ikatan kekeluargaan di antara anggota keluarga besar Bani Wagiran.

Menurut sejumlah peserta, arisan ini bukan sekadar rutinitas berkumpul. Kegiatan ini memiliki makna mendalam, yakni memperkuat solidaritas, menghormati leluhur, dan meneguhkan nilai-nilai kekeluargaan yang telah diwariskan secara turun-temurun. Bahkan anggota keluarga dari luar Sidoarjo turut hadir, menandakan antusiasme yang tinggi dan komitmen untuk menjaga kehangatan hubungan antaranggota keluarga.

Sesi ramah tamah juga dimanfaatkan untuk mempererat komunikasi secara personal. Anggota keluarga yang jarang bertemu memanfaatkan kesempatan ini untuk berbagi cerita tentang pendidikan, pekerjaan, maupun perkembangan anggota keluarga muda. Suasana kekeluargaan yang tercipta tidak hanya menghadirkan kehangatan, tetapi juga membangun rasa kepedulian dan solidaritas yang kokoh di antara para peserta.

Arisan keluarga Bani Wagiran kali ini menegaskan bahwa tradisi berkumpul secara rutin bukan hanya sekadar kebiasaan, tetapi juga sarana menumbuhkan rasa kekeluargaan, kepedulian, dan spiritualitas. Keberhasilan acara ini diharapkan menjadi inspirasi bagi keluarga lain di wilayah sekitar Sidoarjo untuk menjaga silaturahmi serta memperkuat ikatan keluarga melalui kegiatan yang sarat makna dan nilai kebersamaan.

Dengan selesainya kegiatan arisan, keluarga besar Bani Wagiran kembali menegaskan komitmen mereka dalam menjaga kehangatan keluarga, menghormati leluhur, dan memelihara tradisi silaturahmi yang terus berlangsung dari generasi ke generasi. Arisan ini menjadi bukti nyata bahwa kekuatan keluarga terletak pada nilai kebersamaan, kepedulian, dan doa yang dipanjatkan untuk seluruh anggota, baik yang masih hidup maupun yang telah mendahului.(DN)

Leave a Reply