Rutan Kelas I Surabaya Peringati Hari KORPRI ke-54, Perkuat Profesionalisme ASN Pemasyarakatan

Inshot 20251201 123420872

SIDOARJO –KORAN MERAH PUTIH Rutan Kelas I Surabaya merayakan peringatan Hari Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke-54 pada 1 Desember 2025 melalui upacara yang digelar di halaman rutan. Acara ini menjadi wujud penghargaan atas pengabdian Aparatur Sipil Negara (ASN) pemasyarakatan dalam memberikan pelayanan publik yang profesional, transparan, dan humanis. Upacara dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Surabaya, Tristiantoro Adi Wibowo, dan dihadiri oleh seluruh jajaran ASN pemasyarakatan.

Mengusung tema nasional “Bersatu, Berdaulat, Bersama KORPRI, Mewujudkan Indonesia Maju,” upacara menekankan kesiapan ASN untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi, meningkatkan transparansi, serta memberikan layanan publik yang cepat, efisien, dan berfokus pada kepuasan masyarakat.

Penguatan Kompetensi dan Budaya Kerja ASN

Dalam amanatnya, Karutan Surabaya menekankan pentingnya penguatan kompetensi ASN dan penerapan budaya kerja berbasis merit. Hal ini bertujuan agar seluruh layanan pemasyarakatan—mulai dari pengelolaan keamanan, perawatan tahanan, layanan kunjungan, hingga penyediaan informasi publik—dapat berjalan dengan akuntabel, humanis, dan profesional.

“Pelayanan pemasyarakatan bukan sekadar tugas administratif, tetapi tanggung jawab moral untuk menghadirkan layanan publik berkualitas bagi masyarakat,” jelas Tristiantoro Adi Wibowo.

Komitmen Mendukung Reformasi Birokrasi

Upacara ini juga menjadi momentum penting bagi ASN pemasyarakatan untuk menegaskan komitmen dalam mendukung reformasi birokrasi, memastikan setiap layanan publik sesuai standar Kementerian Hukum dan HAM, khususnya Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. ASN Rutan Surabaya didorong untuk selalu meningkatkan profesionalisme dan disiplin kerja, sehingga setiap layanan dapat berdampak positif bagi masyarakat.

Dengan semangat “Setahun Bekerja, Bergerak – Berdampak,” jajaran Rutan Surabaya menegaskan peran ASN pemasyarakatan sebagai motor penggerak layanan publik yang efektif, transparan, dan humanis, serta menjadi teladan dalam pelayanan publik di Indonesia.(DN)

Leave a Reply