Bangunan Jalan Lapen Desa Sidowarek,Baru Berumur Setahun Sudah Rusak.

JOMBANG – KMP | Proyek bangunan jalan Lapen Di Dusun Kweden Desa Sidowarek Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang baru setaun dikerjakan kondisi fisiknya sudah terlihat rusak di sepanjang ruas jalan,sehingga diduga pekerjaannya banyak dimanipulasi,baik terkait agregat maupun pada cairan aspal nya.

Dalam pantauan awak media dilokasi bangunan perbaikan jalan Lapen dan burtu tersebut menggunakan anggaran Rp 125,000.000,-dari Dana Desa ( DD ) tahun 2024 yaitu dengan volume burtu 230 X 3,5 M dan Lapen 365 x 3 M = 60 M2,tersebut diduga banyak sekali kejanggalan terkait realisasinya.

Menurut beberapa narasumber warga dusun Kweden yang tidak mau disebutkan namanya,mengatakan,perbaikan jalan Lapen dan burtu dilaksanakan kalau ngak salah bulan 4 tahun 2024 kemarin mas,cuma ngak tau ya kok kayak cuma habis aspal sekitar 4 atau 5 drum kalau ngak salah,makanya jalannya cepet rusak,kalau menurut saya aspalnya harusnya habis sekitar 10 mas,wong anggarannya seratus juta lebih, tuturnya.

Ya saya berharap kalau ada bangunan kayak gini lagi di desa Sidowarek harusnya di sesuaikan dengan anggaranya, masa anggaran seratus juta lebih bangunannya belum genap setaun Uda kayak gitu, jlentrehnya dengan nada kecewa.

Awak media lalu mencoba mengkonfirmasi kepada sekretaris desa Sidowarek melalui aplikasi WhatsApp dan mengatakan,pean konfirmasi ke TPK aja ngeh lebih jelasnya,hingga berita ini diunggah belum ada kejelasan resmi dari TPK maupun kepala desa Sidowarek,Minggu,12/10/25.

Warga berharap pihak terkait DPMD, inspektorat dan APH bekerja secara professional dalam menindak lanjuti pekerjaan burtu dan jalan Lapen yang berada di desa Sidowarek supaya tidak ada dugaan penyalah gunaan anggaran dari Dana Desa,red