HUT ke-46 Tiara Kusuma, Rutan Gresik Adakan Pelatihan Kecantikan Tingkatkan Kemandirian Warga Binaan Perempuan
Gresik –Koran Merah Putih Memperingati Hari Ulang Tahun ke-46 Tiara Kusuma, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Gresik, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Timur, menyelenggarakan kegiatan Beauty Class bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) perempuan. Kegiatan ini digelar pada Selasa, 23 Desember 2025, dengan tema “Hari Ibu untuk Ibuku dan Semua Wanita Bergelar Ibu, Perempuan Berdaya, Indonesia Maju.” Selain sebagai bentuk peringatan HUT, kegiatan ini juga menjadi sarana pemberdayaan dan pembinaan keterampilan praktis bagi warga binaan perempuan.

Pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi antara Rutan Gresik dengan Tiara Kusuma, Rose Mary, dan Silky Girl, sebagai bagian dari program pembinaan kemandirian. Tujuannya adalah membekali warga binaan dengan keterampilan kecantikan yang dapat menjadi modal positif saat mereka kembali ke masyarakat, sehingga dapat meningkatkan rasa percaya diri, kemandirian, dan peluang untuk memulai usaha mandiri.
Acara dibuka oleh Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan Rutan Gresik, Anggi Fauzi. Turut hadir Kepala Rutan Kelas IIB Gresik, Eko Widiatmoko; Kepala Dinas KBPPPA Kabupaten Gresik, dr. Ernawati; Ketua II DPC Tiara Kusuma Cabang Gresik, Tika; serta tim pendamping dari Silky Girl, Rose Mary, dan anggota Tiara Kusuma dari Persatuan Ahli Kecantikan dan Pengusaha Salon Indonesia. Kehadiran berbagai pihak ini menunjukkan sinergi lintas sektor dalam mendukung pemberdayaan perempuan warga binaan.
Dalam sambutannya, Kepala Rutan Gresik, Eko Widiatmoko, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Ia menekankan pentingnya pembinaan kemandirian melalui pelatihan keterampilan sebagai bagian dari proses pemasyarakatan.
“Kami sangat mendukung kegiatan beauty class ini karena memberikan nilai tambah bagi warga binaan wanita. Harapannya, keterampilan yang diperoleh hari ini dapat menjadi bekal saat mereka kembali ke masyarakat, sehingga mampu lebih mandiri, percaya diri, dan memiliki peluang usaha sendiri,” ujar Eko.
Sementara itu, dr. Ernawati menekankan bahwa pelatihan kecantikan tidak hanya bermanfaat untuk kebutuhan pribadi, tetapi juga dapat menjadi keterampilan produktif yang bernilai ekonomi. Ia menambahkan, kegiatan ini juga membuka peluang pengembangan keterampilan lain, seperti pembuatan hantaran, yang nantinya bisa dijadikan usaha nyata.
Ketua II DPC Tiara Kusuma Cabang Gresik, Tika, menjelaskan bahwa Tiara Kusuma merupakan wadah persatuan ahli kecantikan dan pengusaha salon di Indonesia yang memiliki komitmen berbagi ilmu dan keterampilan, termasuk kepada warga binaan. Ia berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan inspirasi, motivasi, dan rasa percaya diri warga binaan perempuan.
Pelatihan berlangsung dengan antusiasme tinggi. Anggota Tiara Kusuma memandu pelatihan, dibantu tim Silky Girl dan Rose Mary. Para warga binaan mengikuti tahapan pelatihan mulai dari pengenalan dasar rias wajah hingga praktik langsung. Sebagai bentuk apresiasi, panitia memberikan hadiah kepada empat warga binaan dengan hasil riasan terbaik.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama sebagai simbol kebersamaan dan keberhasilan kegiatan. Melalui kegiatan ini, Rutan Kelas IIB Gresik berharap pembinaan keterampilan warga binaan perempuan terus berkembang, sehingga mereka menjadi pribadi yang mandiri, percaya diri, dan siap berkontribusi positif di masyarakat setelah menyelesaikan masa pembinaan.(DN)

