Bau Menyengat Resahkan Warga Jumeneng, Di Duga Bersumber Dari Limbah Usaha Krecek Sapi

Img 20251020 wa0021

 

Mojokerto – KMP| Warga Desa Jumeneng, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, tengah dilanda keresahan akibat bau tidak sedap yang diduga berasal dari limbah usaha pengolahan krecek sapi milik seorang warga berinisial A. Gangguan bau tersebut mulai merebak ke area pemukiman dan aliran sungai di sekitar desa sejak awal pekan ini, Senin (20/10/2025).

Menurut keterangan sejumlah warga, bau menyengat itu muncul hampir setiap hari terutama saat proses pengolahan berlangsung. Salah satu warga, R (42), mengaku terganggu dengan kondisi tersebut. “Baunya luar biasa menyengat, apalagi kalau angin ke arah rumah. Kalau limbahnya mengalir ke sungai, kami jadi khawatir airnya tercemar,” ujarnya.

R menjelaskan, usaha pengolahan krecek sapi itu sebenarnya sudah berjalan cukup lama. Namun, ia menilai belum ada perhatian serius dari pihak berwenang meski warga sudah beberapa kali mengeluh.

“Kita tidak melarang orang berusaha, tapi harusnya ada pengelolaan limbah yang benar. Jangan sampai merugikan lingkungan dan warga sekitar,” imbuhnya.

Warga pun mendesak pemerintah daerah, khususnya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan aparat terkait, segera turun tangan melakukan pemeriksaan. Mereka meminta agar dilakukan uji laboratorium terhadap limbah serta peninjauan izin usaha.

Hingga berita ini diterbitkan, baik pemilik usaha maupun instansi pemerintah belum memberikan keterangan resmi. Warga berharap masalah ini segera ditangani agar tidak menimbulkan dampak lingkungan yang lebih serius.

Jurnalis Johanes

Leave a Reply