Wujud Polisi Peduli, Polres Bangkalan Gelar Pelatihan Keterampilan bagi Sahabat Tuna Rungu dan Disabilitas

BANGKALAN – KORAN MERAH PUTIH Wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat difabel kembali terlihat melalui kegiatan “Pelatihan Keterampilan bagi Sahabat Tuna Rungu dan Disabilitas” yang digelar oleh Polsek Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan, pada Senin, 13 Oktober 2025.
Kegiatan ini menjadi bentuk nyata peran Polri sebagai mitra masyarakat yang tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga pada pemberdayaan sosial dan peningkatan kemandirian kelompok disabilitas.
Pelatihan tersebut diikuti oleh belasan peserta dari komunitas tuna rungu dan penyandang disabilitas di wilayah Tanjung Bumi.
Mereka mendapatkan pembinaan keterampilan praktis seperti potong rambut, las, dan tata rias (make up).
Melalui pelatihan ini, Polsek Tanjung Bumi berharap para peserta dapat memiliki bekal keahlian yang bermanfaat untuk membuka peluang kerja maupun usaha mandiri di masa depan.
Program ini mendapat dukungan penuh dari Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono, S.H., S.I.K., M.I.K., yang berkomitmen menghadirkan Polri sebagai institusi yang humanis dan inklusif.
Dukungan tersebut menjadi dorongan kuat bagi jajaran Polsek Tanjung Bumi untuk terus menjalin kedekatan dengan komunitas difabel.
Salah satu sosok yang berperan aktif dalam kegiatan ini adalah Aiptu Agus Suhariyanto, anggota Polsek Tanjung Bumi sekaligus Pembina Komunitas Bahasa Isyarat Tuna Rungu.
Ia menyampaikan bahwa hubungan persahabatan antara pihak kepolisian dan komunitas tuna rungu telah terjalin selama tujuh tahun terakhir dan terus dipelihara dengan rasa kekeluargaan.
“Komunitas bahasa isyarat tuna rungu ini berteman dan bersahabat dengan saya, khususnya dengan Polsek Tanjung Bumi, sudah tujuh tahun yang lalu. Rasa sayang saya kepada mereka agar mereka bisa berkumpul bersama, karena dengan bisa berkumpul, bisa ngopi bareng, bisa jalan-jalan bareng, itu adalah hal yang luar biasa bagi adik-adik tuna rungu,” tutur Aiptu Agus Suhariyanto.
Ia menambahkan bahwa perhatian dari pimpinan Polres Bangkalan menjadi momentum penting untuk menghadirkan program yang benar-benar bermanfaat bagi komunitas tersebut.
“Alhamdulillah, dari pimpinan Bapak Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono, S.H., S.I.K., M.I.K., menambahkan program-program yang bisa bermanfaat untuk adik-adik komunitas bahasa isyarat ini. Akhirnya, kita mengadakan kegiatan pelatihan, mulai dari keterampilan potong rambut, keterampilan mengelas, dan lain sebagainya yang mudah-mudahan berguna buat adik-adik komunitas tuna rungu untuk bekerja dan berkarya,” ujarnya.
Antusiasme para peserta dan dukungan masyarakat menjadi bukti bahwa kegiatan ini membawa dampak positif.
Selain meningkatkan keterampilan, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat dalam semangat kebersamaan dan kemanusiaan.
Melalui kegiatan tersebut, Polsek Tanjung Bumi dan Polres Bangkalan menegaskan komitmennya bahwa Polri hadir bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai pelindung, pengayom, dan sahabat bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas. (DN)