Operasi Pekat Semeru 2025: Keberhasilan Polda Jawa Timur Mengungkap 1.863 kasus

SURABAYA – KORAN MERAH PUTIH Polda Jawa Timur telah berhasil mengungkap sebanyak 1.863 kasus dalam Operasi Pekat Semeru 2025 tahap kedua yang berlangsung dari 1 hingga 14 Mei 2025. Dalam operasi tersebut, pihak kepolisian menangkap 2.300 tersangka setelah menyasar 2.566 target di berbagai lokasi, dengan dukungan 275 personel terlatih.
Kombes Pol Farman SH, S.IK, MH, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jatim, menekankan pentingnya usaha ini untuk menciptakan situasi keamanan yang kondusif dan mendukung iklim investasi yang sehat di Jawa Timur. Ia menegaskan komitmen pihaknya untuk memastikan kenyamanan dan keamanan masyarakat.
Jenis-jenis kejahatan yang dominan terungkap dalam operasi ini mencakup penganiayaan, pemerasan, serta konflik antar kelompok, termasuk perguruan silat dan rentenir, yang sering mengganggu ketenteraman warga. Polda Jatim berharap, melalui langkah-langkah efektif dalam operasi ini, situasi keamanan dapat membaik.
Prestasi operasi ini di luar ekspektasi, dengan tingkat pencapaian mencapai 420% dari target yang ditentukan. Sebanyak 1.444 kasus sudah ditangani melalui pendekatan pembinaan, melibatkan lebih dari 1.900 orang dalam program rehabilitasi.
Tindakan penegakan hukum berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) mencakup Pasal 368, 335, 170, dan 351 yang masing-masing mengatur pelanggaran serius yang dapat mengganggu ketertiban umum. Operasi ini merupakan bagian dari program nasional yang mendapatkan perhatian khusus dari Presiden RI untuk menjaga stabilitas keamanan dan menciptakan rasa aman bagi seluruh masyarakat. (DN)