Belasan Rumah di Ngluyu dan Lengkong Direnovasi

Nganjuk, – Koran Merah Putih Belasan rumah tidak layak huni di Kecamatan Ngluyu dan Lengkong menjadi sasaran dalam program TMMD ke-124 Kodim 0810/Nganjuk. Salah satunya milik Sholikin, warga Desa Lengkong Lor, Kecamatan Ngluyu.
Pria yang kesehariannya bekerja sebagai buruh serabutan itu tak pernah menyangka. Rumahnya yang dulu hanya terbuat dari bilah bambu dan kayu akan direnovasi.
Upahnya sebagai buruh serabutan yang tak seberapa, membuatnya harus mengubur mimpinya dalam-dalam untuk bisa memiliki tempat tinggal yang layak bagi keluarganya.
Sholikin pun berterima kasih atas bantuan renovasi rumah yang diterimanya pada TMMD ke-124. “Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak TNI atas bantuan rumah dan tenaganya. Ini sangat membantu bagi kami sekeluarga,” ujarnya ditemui di rumahnya yang tengah direnovasi, Senin (12/5/2025).
Tak lupa ia juga mendoakan supaya TNI ke depannya semakin berhasil dalam menjalankan berbagai tugas dan pengabdiannya di tengah-tengah masyarakat.
Selain rumah Sholikin, Dansatgas TMMD ke-124 Kodim 0810/Nganjuk, Letkol Inf Andi Sasmito mengungkapkan, ada 12 rumah warga lainnya yang turut direnovasi.
“Secara keseluruhan, pada TMMD kali ini terdapat 13 sasaran renovasi rumah tidak layak huni yang kami lakukan,” kata pria yang juga menjabat sebagai Dandim 0810/Nganjuk tersebut.
Ditanya tentang progres pengerjaannya, Andi mengaku rata-rata sudah di atas 30 persen. Tergantung dari luasan rumah yang dilakukan renovasi.
Andi berharap, kehadiran TMMD ke-124 yang dilaksanakan secara lintas sektoral itu akan mampu mengangkat dan meningkatkan kesejahteraan warga di Kecamatan Ngluyu dan Lengkong.
Sebagai informasi, selain renovasi rumah tidak layak huni, sasaran fisik lainnya pada TMMD ke-124 Kodim 0810/Nganjuk yakni berupa pengerasan jalan sepanjang 1.100 meter dengan lebar 3 meter dan pembangunan sumur bor sebanyak 5 unit.
Di samping itu juga dilakukan penanaman padi di lahan seluas 2 hektare dan penanaman 1.500 pohon produktif. Serta berbagai sasaran non-fisik melalui kegiatan bakti sosial, penanganan stunting, dan sejumlah penyuluhan bagi warga. (DN)